Berita Medan Hari ini – Pihak militer Amerika Serikat sebelumnya menembak jatuh balon China yang dianggap sebagai pengintai. Usai Jet tempur AS menembak jatuh balon tersebut, Pihak militer menemukan bangkai dari balon tersebut.
“Kru telah dapat mengambil kembali puing-puing signifikan dari lokasi jatuhnya (balon pengintai China) tersebut. termasuk segala kepingan sensor dan elektronik penting serta bagian besar dari strukturnya,” Tutur dari Komando Utara militer AS.
Selain itu, Opini lain mengatakan foto yang ditangkap oleh pesawat U-2 ketinggian tinggi mengatakan bahwa keberadaan peralatan di balon mata-mata tersebut, Termasuk didalamnya seperti beberapa antena yang memungkinkan untuk mengoleksi sejumlah data dan lokasi intelijen.
Lalu, Terdapat panel surya yang cukup besar untuk bisa menghasilkan daya yang diperlukan dalam mengoperasikan beberapa sensor pengumpulan intelijen aktif. Peralatan tersebut tak konsisten dengan apa yang terdapat dalam balon cuaca yang diklaim oleh China sendiri.
Seperti yang diketahui, balon mata-mata China yang mengudara diatas Charlotte NC, Amerika Serikat pada 04 Februari 2023. Pentagon menuturkan sebelumnya bahwa mereka kini tengah melacak balon pengintai China yang dicurigai sebagai perangkat mata-mata. Balon tersebut lantas ditembak jatuh di area lepas pantai Carolina Selatan.
Pejabat Intelijen AS yakin bahwa balon mata-mata China tersebut menjadi bagian program pengawasan besar-besaran yang dilancarkan militer China, dikutip dari sumber yang mengetahui informasi tersebut.
“Balon ini sengaja dibuat demi operasi pengintaian yang biasanya diarahkan oleh militer,” Ungkap jubir AS.