Medan Hari Ini – Baru-baru ini, Metaverse kian menjadi buah bibir dari banyak jagat maya. Semesta dari Facebook ini sebelumnya sempat mengubah nama induk perusahaan mereka, Facebook menjadi Meta pada Oktober 2021 lalu. Tak cuma itu, Mereka juga menuturkan Meta akan menjadi perwakilan dari apa projek kedepannya dari Ex-Facebook tersebut.
Hal ini tak bisa dianggap remeh sebab Mark Zuckerberg sukses memberi prediksi akan perkembangan dunia digital. Disaat Web 3.0 menggeser Web 2.0 dengan menggandeng layanan yang menjadi web 2.0 hari ini seperti WhatsApp dan Instagram.
Ini juga menjadikan Microsoft dalam menggaet Activision Blizzard dengan valuasi USD 68,7 Miliar atau sekitar Rp 975 Triliun. Ini menjadikan perusahaan Bill Gates ini sebagai perusahaan game ketiga terbesar di dunia, didampingi Tencent dan Sony.
Namun dibalik ini semua, masih ada benang merah yang menjadi rebutan bagi 2 perusahaan IT terbesar didunia. Dan itu adalah Metaverse.
Metaverse Sama dengan Meta ?
Metaverse akhir-akhir ini menjadi perbincangan banyak khalayak disebabkan oleh Perusahaan Meta. Horizon World milik Meta yang dapat diakses gratis apabila Anda membeli perangkat VR Oculus merupakan salah satu Metaverse.
Akan tetapi Horizon World bukanlah satu-satunya Metaverse, dan juga Horizon World bahkan tak masuk dalam daftar platform Metaverse terbesar seperti Axie Infinity, Sandbox, dan Decentraland.
Meta merupakan Metaverse, Akan tetapi Metaverse sendiri lebih dari dunia virutal belaka yang dapat diakses dari perangkat VR khusus seperti Oculus. Metaverse tersebut sudah ada jauh sebelum Facebook sendiri mengubah Brand Mereka menjadi Meta.
Meta merupakan Tajuk marketing dari Facebook dikarenakan Facebook sendiri memprediksikan jika Metacerse ini merupakan hal yang penting dan akan menjadi Next Step dari Web 3.0 sehingga mereka ingin segera meraih manfaat terbesar dari dunia baru yang akan berlangsung.
Agar Anda bisa memasuki Dunia Metaverse seperti Axie Infinity, Sandbox dan Decentraland, Anda tak perlu perangkat khusus seperti Kacamata VR ataupun Ar. Anda hanya perlu komputer dengan layar maka Anda sudah bisa memasuki semesta Metaverse.
Justru terasa lebih esensial dalam memasuki Metaverse tersebut tanpa melalui Hardware tambahan. Akan tetapi sistem keuangan kripto yang dapat menghubungkan ase didunia maya seperti game tersebut ke mata uang yang Real di kehidupan nyata.