Indeks

Peninggalan Sriwijaya Ditemukan Nelayan Sungai Musi

Harta Karun Peninggalan Raja Sriwijaya
Sejumlah Harta Peninggalan Raja Sriwijaya yang ditemukan Nelayan Sungai Musi (CNN-Istimewa)

Medan Hari Ini – Sempat dihebohkan dengan Nelayan Sungai Musi, Palembang yang menemukan harta karun atau peninggalan kerajaan Sriwijaya. Pada masa kejayaannya di sekitar abad ke 14, terdapat tempat kerajaan Sriwijaya di Sumatera yang dikenal sebagai pulau emas.

Harta karun yang ditemukan para nelayan tersebut begitu mengejutkan. Sebab mereka mendapati sejumlah benda yang sangat berharga. Seperti Permata untuk raja, Patung Buddha abad ke-8 yang disematkan permata yang bernilai besar.

“Sekitar 5 tahun belakangan ini, Terdapat hal luar biasa yang muncul. Seperti koin dari semmua periode, Permata, Patung emas dan Buddha hingga berbagai hal yang Anda pernah baca di Sinbad the Sailor, Beneran Ada,” Tutur Dr Sean Kingsley yang dikenal Arkeolog Maritim Inggris Dilansir dari Media Berita The Guardian.

Dia menjelaskan bahwa harta karun tersebut merupakan bukti definitif bahwa Sriwijaya merupakan “Dunia Air” sebab orang-orangnya yang tinggal di sungai seperti manusia perahu modern, Seperti yang tertulis di teks-teks atau prasasti zaman kuno.

“Saat peradaban berakhir, Istana, Kuil dan Rumah kayu mereka semua tenggelam bersama barang-barang mereka. Para Nelayan lokal, Manusia laut modern Sumatera, Kini mengungkap tabir rahasia Sriwijaya,” Ungkapnya.

Kingsley juga menulis dimana pada masa Puncak Sriwijaya, raja tersebut mengendalikan arteri Jalan Sutra Maritim, Pasar kolosal dimana barang-barang loka, Arab dan China diperdagangkan.

Sebelumnya, Ulasan Jalur Sutra Maritim dan China sudah diterbitkan dalam edisi terbaru majalah  Wreckmatch, yang sudah disunting oleh Kingsley sendiri Ulasan studi tersebut dipublikasi setebal 180 halaman.

Kingsley juga menuturkan dari perairan dangkal tersebut muncul emas dan permata yang berkilai yang sama dengan citra Sriwijaya yang dikenal sebagai kerajaan terkaya. Harta karun yang ditemukan mulai dari senjata perang, Alat perdagangan hingga peninggalan yang berkaitan dengan media ibadah beragama.

Rincian temuan nelayan tersebut meliputi patung-pating Buddha emas dan perunggu, tempat-tempat pemujaan, Pengetuk pintu kuil perunggu bergambar iblis Kala, hingga kuil-kuil. Ada juga lonceng biarawan perunggu, Senjata Dewa, Hingga cincin upacara emas bersemat batu rubi yang berhias tongkat vajra emas bercabang empat.

Exit mobile version