Medan Hari Ini – Masyarakat di Kota Asahan kini dihebohkan dengan ditemukannya bayi yang dibiarkan tergeletak di pembuangan sampah di tengah hutan Perkebunan Aek Tarum, Kecamatan Bandar Pulo. Syukurnya, Bayi tersebut masih dalam keadaan bernyawa.
“Ada memang dengar suara bayi nangis, Saya lihat benar ternyata,” Tutur warga yang menemukan Bayi, Weni Pada Rabu lalu [11 Agustus 2021].
Diketahui, Bayi yang ditemukan tersebut berjenis kelamin perempuan. Bayi tersebut dinyatakan baru dibuang usai dilahirkan sebab tali pusar yang masih melilit di perut bayi tersebut.
“Bayi masih dalam kondisi sehat, dan kita coba bawa ke klinik untuk dirawat,” pungkas AKP Ali Yunus selaku Kapolsek Bandar Pulo
Ia menjelaskan sebelumnya polisi tengah menyelidiki kasus pembuangan bayi tersebut. Berdasarkan keterangan sejumlah saksi yang dimintai keterangan, Masih belum dipastikan mengenai pelaku atau orang tua yang tega melakukan aksi tersebut.
Namun, Berkat kegigihan dari Kepolisian, Selang 2 Jam saja, Kapolsek AKP A.Y. Siregar sukses mengamankan seorang gadis berinisial PT dengan alias Puput yang merupakan tersangka atau ibu yang membuang bayi tersebut. Gadis yang berusia 18 tahun tersebut merupakan warga Desa perkebunan Aek Tarum, Kecamatan Bandar Pulau, Kabupaten Asahan pada Rabu, 11 Agustus 2021 semalam.
“Benar, Satu orang pelaku itu ibu sibayi yang udah kita amankan,” Sambung Kapolsek Bandar Pulau.
Usai dimintai keterangan Mengenai motif tersangka yang melakukan hal setega ini ke bayinya yang baru lahir ke tempat pembuangan sampah tersebut. Kendatipun, Kapolsek tak menlanjutkan komentar nya Mengenai hal tersebut.
“Maaf ya bang,nanti biar pak Kapolres yang lanjut jelaskan, yang pasti saat ini udah ada satu pelaku yang sudah kita amankan dan Sudah kita bawa ke mapolres Asahan untuk penyelidikan tingkat lanjut,” Pungkas Kapolsek.
