Medan Hari Ini – Email atau Surel adalah salah satu wadah dalam berkomunikasi dan digunakan oleh berbagai kalangan. Email juga merupakan salah satu persyaratan wajib bagi berbagai platform untuk bisa masuk atau mengakses platform tersebut.
Kendatipun, Surel digunakan secara masif tersebut tak luput dari kelemahan keamanannya atau dengan kata lain Cara Hack Email marak dicari. Dari kelalaian pun bisa menjadi celah keamanan yang dapat dimanfaatkan pelaku kejahatan siber dalam melancarkan aksinya.
Adapun yang disebut serangan BEC (Business Email Compromise). BEC adalah satu aksi kriminal yang memanfaatkan celah dari rentannya sebuah Surel atau email tertentu.
Akan tetapi terdapat beberapa hal yang bisa dilakukan demi mencegah celah dari rentannya sebuah email. Seperti menghapus email yang berisi atau mengandung informasi sensitif dan krusial. Berikut Jenis Surel yang sebaiknya dihapus demi menjaga keamanan email Anda.
Email Notifikasi
Tentu saja kita pernah menerima segala bentuk notifikasi dari berbagai layanan online seperti informasi Aplikasi, Konfirmasi Pendaftaran, Pengaturan ulang kata sandi, Kebijakan Privasi dan masih banyak lagi.
Notifikasi ini juga menjadi salah satu senjata bagi hacker dalam mengetahui layanan apa yang anda gunakan. Dari sini peretas juga dapat menggunakan celah untuk bisa masuk ke Inbox Anda sehingga ia dapat melakukan permintaan untuk kata sandi dan juga mengakses akun layanan anda secara ilegal.
Oleh karena itu sebaiknya segera hapus jenis pesan email seperti ini demi menghindari kejahatan siber yang tak diinginkan.
Data Autentikasi
Data Autentikasi merupakan data yang biasa digunakan pada saat setelah anda melakukan verifikasi dan bertujuan untuk memvalidasi bahwa pemilik akun asli sedang login dalam sebuah layanan.
Dari sini juga pengguna akan menerima data autentikasi dan melakukan proses verifikasi. Biasanya data autentikasi dapat berupa kode maupun link. Data ini biasa sering menjadi celah yang digunakan oleh Hacker dan sebaiknya anda menghapus data ini demi keamanan data Anda.
Dokumen Pribadi
Dokumen Pribadi meliputi Formulir Pendaftaran, Resume, CV, Portofolio, dan sebagainya biasanya masuk melalui kotak masuk email ada baiknya Anda hapus segera demi menghindari resiko peretasan yang tak Anda inginkan.
Dokumen Perusahaan
Dokumen internal perusahaan biasanya banyak dikirim melalui surel dan ini menjadi hal yang biasa dilakukan. Akan tetapi hal ini juga dapat menjadi incaran bagi para peretas dalam melancarkan aksinya.
Seperti halnya mengirim laporan keuangan. Laporan ini juga membuat peretas dengan mudah dalam menemukan identitas pengguna dan menjadi awal dalam serangan BEC.
Peretas dapat mengambil informasi perusahaan seperti data pegawai, Data Mitra, Kontraktor dan masih banyak lagi.